Discover
Ruang Samarindu
20 Episodes
Reverse
Mungkin kita ada bukan untuk cerita, tapi untuk cara.
Entah diisi dengan tokoh yang baru atau dengan tokoh yang sama, bagiku itu tidak jadi masalah. Asal, tidak dengan kisah yang sama.
Setelah segala hal yang telah dan pernah terjadi, kita hanya bisa bilang "yasudahlah".
Kau perempuan, kau adalah jiwa pada sebuah raga indah yang kucintai sebelum kata-kata.
Seolah kau boleh memiliki segalanya, padahal kau tau itu belum tentu milikmu.
Satu hal yang kini aku mengerti; bahwa ada rasa yang tak bisa dihapus, tapi juga tidak bisa ditulis lebih panjang lagi.
Sialnya, aku juga pernah menulis namamu dalam wujud masa depan.
Sebab, tindak dari segala genting adalah kita empunya. Aku pernah tinggal di dadamu; menjadi segumpal perih dari hati yang kau bagi.
Kamu hanya perlu menemukan manusia yang mampu menatapmu dari sudut pandang yang tak pernah dipandang oleh kebanyakan orang.
Meski pada kemungkinan terburuk adalah kealfaanmu pada rute menantiku, kutitahkan pada diri ini untuk tidak menyalahkanmu atas tepuk tangan yang tak sempurna.
“Sampai jumpa, selamat bertemu dikebetulan selanjutnya.”
Tenang, ini bukan main belakang namanya, tapi aku maju langsung pada baris paling depan.
Pada akhirnya “jalani saja” menjadi “alat” bagi kita untuk berbuat sesuka hati, tanpa hati-hati, dan tanpa menjaga hati.
Tak adanya hadirmu adalah keadaan yang terburuk saat ini. Aku susah, kamu tak ada. Kamu meninggalkanku. Aku terbiasa diberi kasihmu. -Ameili Saputeri-
Bukan, bukan hanya dalam bentuk kamu membatasi lingkungannya, tetapi dengan mendikte yang tanpa sadar ternyata keras membuatnya tidak lagi nyaman untuk menjadikanmu tuju dari segala perjalanan.
Semoga segala bentuk suka cita memelukmu dengan segera
Bukan cuma kasmaran yang harus disyukuri, sembilu juga punya hak untuk disertakan pada kata terima kasih.
Ga berani ngungkapin akhirnya dia jadi milik orang.. hehehe
Terlalu banyak kata seharusnya
Cinta dalam samaran duniawi, merujuk manusia pada apa yang disebut kebuntuan berfikir tentang Cinta kepada Tuhan.





