PODCAST KITA BISA

Suara: Dokwis Tes yang paling utama adalah tes PCR. Tes antigen sifatnya hanya untuk tracking. Karena tidak selalu akurat 100%. Akan tetapi semuanya tergantung kebutuhan. Meskipun kita sudah mendapatkan vaksin 2x, tidak menjamin kita kebal dari Covid-19. Salam Sehat & Tetap SemangArt! #salaminspirasipositif #rumahfit

Suara: Dokwis Vaksinasi itu sebaiknya diberikan kepada orang yang tidak terpapar. Jika seseorang akhirnya terpapar Covid-19 padahal sudah mendapatkan vaksin pertama  dan akan mengikuti vaksin kedua, sebaiknya di tunda  dulu. Tunggu sampai 3 bulan. Baru boleh divaksin kembali. Di mulai dari vaksin pertama lagi dan vaksin kedua. Salam Sehat & Tetap SemangArt! #salaminspirasipositif #rumahfit

Suara: Dokwis Mereka yang punya komorbid berat tidak bisa langsung divaksin. Bagi mereka yang memiliki tensi di atas 180 atau diabetes dengan gula darah di atas 300 serta mereka yang memiliki riwayat penyakit jantung berat termasuk kategori komorbid berat. Jika ada rencana untuk divaksin maka harus dibatalkan atau ditunda terlebih dahulu. Tapi semua itu  dilakukan hanya untuk mencegah terjadinya efek samping yang tidak diharapkan. Pada dasarnya vaksin itu bisa untuk semua orang. Baik yang komorbid atau tidak. Hanya saja harus menunggu hasil uji klinis terlebih dahulu. Covid-19 itu penyakit baru. Vaksinnya juga vaksin baru. Semua harus berjalan berdasarkan kaidah ilmu pengetahuan. Tidak boleh sembarangan, tanpa melihat hasil uji klinis. Salam Sehat & Tetap SemangArt! #salaminspirasipositif #rumahfit

Suara: Dokwis Ngapain juga kita makin takut? Kalau takut, pandemi makin menang. Selama masa pandemi ini tidak berarti kita diam di rumah saja. Kita bisa melakukan aktifitas. Hanya ada pembatasan-pembatasan khusus. Yang penting patuhi protokol kesehatan. Gunakan masker yang benar. Pakai masker 2 lapis. Hindari  hal-hal yang membuat ada celah, si virus bisa masuk ke dalam tubuh kita. Salam Sehat & Tetap SemangArt! #salaminspirasipositif #rumahfit