Nikmati saja dulu dengan status single sampai kamu siap untuk menjalin hubungan kembali.
Move On itu membutuhkan proses yang cukup berat untuk dijalani demi berdamai dengan masa lalu.
Cinta pertama itu bisa dibilang cinta yg tidak bisa dilupakan. Nah gimana ya cara Yonusa (Username-nya sih Ultraman) move on dari cinta pertamanya?
Masih ingat curahan hati Deson di season 1 yang berjudul "Untuk Kamu yang aku galaukan"? Nah, kali ini Deson akan memberikan lanjutan kisahnya.
Sesuai dengan request, temanya kali ini adalah Move On sekaligus gibahin mantan. Untuk part 1 ini akan ada kisah dari Atika yang akan menceritakan kisah percintaannya. Penasaran? Yuk dengerin. 🤓
Bagi para job seekers yang ingin mencoba dunia freelance, kalian juga wajib tau cara membuat CV-nya.
Naira bertemu dengan seseorang yang membuatnya terpaku. Siapa ya orang itu?
Pembahasan Minggu lalu belum usai dan berlanjut di episode ini. Masih mengenai CV yang dapat menarik minat para HRD. Yuk simak.
Kembali lagi ke masa kini. Naira menjadi berbeda dari biasanya. Terlalu sibuk dengan kegiatan hingga ia lupa akan kesehatannya. Akankah ingatan tentang Danis yang membuatnya seperti itu?
CV kalian masih juga belum dilirik para HRD? Kalian gak boleh terlewat untuk mendengarkan ini. Karena jawaban kalian ada di sini yang akan dijawab oleh Yonusa dari Marabahaya Podcast. Eitts, pembahasannya tidak berhenti di episode ini. Masih ada episode selanjutnya. 😉
Hadir lagi dengan kisah antara Naira dan Danis dengan sebuah kegiatan yang nantinya akan menjadi kenangan manis. Kenangan kelam Danis pun kembali di saat hari bahagia yang seharusnya di rayakan.
Akhirnya setelah sekian lama lanjutan kisah Naira dan Danis pun hadir kembali.
Episode ini berisi lanjutan kisah Copo dari episode sebelumnya. Ingat ya, dengerinnya jangan sambil makan. Oke!
Naira dan Danis akan menjalani belajar bersama. Namun, Naira membuat Danis kesal. Kenapa Danis tak seperti biasanya?
PERINGATAN!!! KONTEN INI TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK DI DENGAR KETIKA SEDANG MAKAN, KARENA MENGANDUNG KATA-KATA KOTOR. Terima Kasih.
Lagi-lagi Naira tak bisa menjauh dari Danis. Apakah Naira benar-benar target selanjutnya?