Masih kesimpulan sementara, tapi gatau yang sebenarnya apa. Semesta suka ngajak bercanda atau aku yang terlalu berharap? Kayak ga mungkin kamu punya perasaan yang sama. Aku sakit atau gimana? Punyaa perasaan ke orang yang aku cuma bisa liat di layar kaca tanpa tahu bentukan fisiknya di dunia nyata. Tapi katanya, selama matahari masih berotasi, gak ada kata mustahil di dunia ini.
Orang lain kayaknya bisa berbanding terbalik. Kalo gak seiman, yah seamin. Yah atau gak bisa dibolak-baliklah. Kenapa di aku justru berbanding lurus? Disini yang LDR bukan cuma religionnya aja, tapi perasaannya juga deh kayaknya. YASUDAHLAH~
Punya mimpi yang tinggi itu gak salah, mungkin sekarang kayak yang gak mungkin. Tapi apa salahnya kalau coba dulu. Gak salah kok kalo mulainya dari yang kecil dulu. Asal tekun dan teguh. Aku tahu banyak hal yang seakan enggak mendukung, tapi kamu harus tetap terus maju. SEMANGAT!
Sering merasa ingin menyerah, tapi ini masih awal. Perjalanan masih panjang, apakah aku tertinggal? Rasanya terlalu malas untuk berubah. Tapi ini sebuah proses belajar bagaimana cara kamu dapat bertumbuh dan bertahan.
Balada itu sajak sederhana artinya. Tapi yang ini bukan sajak sebenarnya, hanya curahan hati yang mengandung beberapa diksi. Tapi ini bukan lagunya Fiersa Besari.
Apa Kabar? Nanya kabar aja GENGSI, apalagi bilang sayang? Pesan Whatsapp mu belum ku balas, takut aja ada perasaan lagi ke kamu. Semoga kita cepet ketemu yah
Malam minggu terakhir di bulan Mei 2020 udah hujan melulu, mustinya datang di bulan-bulan yang berakhiran -ber. Tapi ini gak sesuai jadwal! Kamu yang disana apa kabar? Sudah tidurkah saat mendengar aku ngomong ini? Aku selalu mendoakanmu, jika kamu mau mendoakan ku juga tidak adda yang melarang!
mustinya kamu tidur kalau udah ngantuk.. badan kamu butuh istirahat, tapi pikiranmu belum kunjung lelah
Sempena itu artinya berkat. Kalau tidak percaya, cari saja definisinya di KBBI. Intinya seperti itu.
#podkez ini ditulis ketika hujan turun sambil duduk didepan cermin hexagon yang tersusun cukup rapih menghiasi dinding warna putih. Dengan banyaknya perandaian yang perlahan terwujud. Rasa takut yang hadir sejak pertama kali mengetahuinya, membuat pertemuan nyata menjadi sebuah peristiwa belajar untuk adaptasi dan mengenal lagi. Dan Jogja menjadi lokasi fenomena itu terjadi.
Orang-orang hebat, aku tidak. Apa yang sebenarnya dicari, jika aksi nyata sudah memenuhi seluruh syarat arsip?. Rumit.
Yah, meski cuma di alam mimpi. Gimana harimu? Lancar seperti biasanya kah? Aku harap begitu. Maaf yah selalu merepotkanmu, tapi kamu harus tau, seringkali tak ada nama lain yang hadir dan terbesit dalam pikir selain kamu.
Ikhlas, ampun beribu ampun. Bukan berarti tega, tapi juga butuh waktu senggang. Saya usaha semampu saya. Hanya saja stereotype yang membekas pada dna yang tak bisa diganggu gugat.
Kadang banyak hal yang bisa disyukuri, termasuk hadirnya kamu. Terimakasih banyak. Stay Safe, Stay Healthy, Stay happy, and Stay with me. Maaf yah aku sayang kamunya dalam diam :)
Takk tahu harus bagaimana, agar bisa menjadi seperti yang engkau minta. Aku hanya perlu diingatkan, tidak serta merta dengan mental yang jadi jaminannya. Ada banyak cara menyayangi. Setiap orang memiliki porsinya masing-masing. Demi Tuhan aku tak menyukai situasi yang seperti ini. Aku pun tahu engkau menyayangiku, tapi mungkin aku yang tidak tahu diri.
padahal langitnya lagi bagus-bagusnya dipandang, kenapa tiba ada senyum kamu yang terbayang mustinya kangen aku ngehubungin kamu, tapi apa daya cuma bisa bikin #podkez payahnya aku
Teman tapi sayang. Sayang sih, tapi takut kehilangan juga. Buat sekarang jadi temen dulu yah. Tapi selalu inget aku sayang kamu. Nanti kalo udah sama-sama siap.... lebih dari temen ayo-ayo aja HAHAHA
Aku belum tau apa-apa soal Jogja, yah malioboro aja sih. Itu juga udah lupa. Nanti kalo semesta sudah beri izin, kita jalan-jalan yah.
Apa kabarnya, Da? Sebenarnya tulisannya sudah saya tulis sejak tahun lalu. Tapi baru sempat saya siarkan sekarang.