Podcast ke enam ini kami ngobrol santai bersama Lila dari Mahasiswa Pecinta Alam Jonggring Salaka Universitas Negeri Malang dan syauqi atau akrab disapa micin dari HIMAKPA (Himpunan Mahasiswa Teknik Pecinta Alam) Institut Teknologi Nasional Malang. Mereka berdua merupakan bagian dari Aliansi Peduli Cagar Alam Indonesia yang mengkampanyekan penolakan penurunan status cagar alam yang saat ini sedang terjadi di berbagai cagar alam di Indonesia. Obrolan ini akan seputar isu lingkungan yang terjadi di arjuno Welirang dan bagaimana peran pecinta alam yang kerap berkegiatan disana. Selain itu mereka akan sedikit menjelaskan fungsi ekologi dari gunung Arjuno Welirang dan bagaimana kondisinya saat ini. Oh ya di podcast seri pengantar diskusi ini, podcast ke enam merupakan seri terakhir. namun nantinya ruang bicara akan tetap hadir. Selamat mendengarkan ya..
Episode ke lima adalah episode yg membahas geothermal, kota batu dan ekologi secara luas dari aspek hukum lingkungan. Kali ini kami berbincang bersama bapak Purnawan D. Negara atau yang akrab di sapa pak Pupung. Beliau merupakan Dekan Fakultas Hukum Universitas Widyagama Malang. Juga sebagai Dewan Daerah Walhi Jatim. Sejak lama beliau aktif mengadvokasi berbagai kasus kerusakan ekologi dan mengkampanyekan kelestarian lingkungan bersama para pecinta alam. Obrolan kali ini di buka dengan membicarakan hukum lingkungan secara luas dan dilanjutkan dengan pembahasan geothermal dan kota Batu. Selamat mendengarkan!
Ruang bicara kembali melanjutkan obrolannya di episode ke-empat ini. Tamu kami adalah WALHI JATIM yang diwakili oleh Rere Christanto (Direktur Eksekutif WALHI JATIM). Bukan hanya membahas tentang geothermal, ruang bicara kali ini lebih luas membahas tentang krisis ekologi di jawa timur yang bersumber dari catatan 7 wilayah krisis jatim oleh WALHI JATIM. Selain itu, keterbukaan informasi dan hak masyarakat untuk mendapat lingkungan yg baik dan sehat menjadi poin penting untuk obrolan ini. Selamat mendengarkan!
Ruang bicara telah sampai pada episode ketiga. Di episode ini kami mengundang NAWAKALAM. Mereka adalah komunitas lokal kota batu yang bergerak dibidang pelestarian lingkungan terutama air. Sejak 2012 mereka ikut terlibat mengawal kasus yang berkaitan tentang ekologi, salah satunya adalah kasus mata air gemulo. Bersama Mas Aris dan Mas indra kami akan berbincang tidak hanya prihal geothermal namun bagaimana perspektif ekologi di Kota Batu dari mereka sebagai warga asli dari kota tersebut. Selamat mendengarkan!
Episode kali ini ruang bicara hadir kembali bersama salah satu narasumber yaitu Eko Teguh Paripurno yang akrab disapa mas ET. Beliau berprofesi sebagai Dosen Fakultas Teknologi Mineral untuk Jurusan Teknik Geologi dan Direktur Pusat Penelitian Penanggulangan Bencana Universitas Pembangunan Nasional Yogyakarta. Selain itu beliau juga pendiri KAPPALA Indonesia (Komunitas Pecinta Alam dan Pemerhati Lingkungan Indonesia). Mas ET yang saat ini berdomisili di Yogyakarta memiliki Kegemaran dan keahlian dalam bidang bencana dan gunung berapi. Beliau juga kerap memberikan gambaran kepada warga di berbagai wilayah mengenai pembangunan panas bumi atau sumber energi lain seperti di Talang dan Flores Untuk itu dalam podcast kali ini kami akan mengajak beliau berbincang bagaimana teknis dan dampak resiko jika ada pembangunan geothermal atau panas bumi di suatu wilayah. Diharapkan podcast ini bisa menjadi bahan kajian untuk kawan - kawan. Selamat mendengarkan!!!
Ruang bicara adalah media kampanye kreatif dan diskusi alternatif dari kami SINDIKAT AKSATA (Alumni sekolah ekologi WALHI JATIM) yang membahas isu penolakan rencana pembangunan geothermal di Arjuno Welirang serta pelestarian sumber mata air di kota Batu. Episode pertama ini kami akan mengenalkan siapa SINDIKAT AKSATA dan kenapa melakukan kampanye tentang isu tersebut. Sebelum nantinya di episode selanjutnya akan ada pembahasan dengan para pakar terkait isu tersebut.