Xeno Legendium Islamic Folklore Puisi Pujian Seratus Kata Bai Zizan Dari Kaisar China Hong Wu Dinasti Ming Kepada Nabi Muhammad SAW Podcast Edition
Description
Xeno Legendium Islamic Folklore Puisi Pujian Seratus Kata Bai Zizan Dari Kaisar China Hong Wu Dinasti Ming Kepada Nabi Muhammad SAW Podcast Edition oleh Muhammad Hamzah Sakura Ryuki.
Pada masa Dinasti Ming awal, Kaisar Hongwu (Zhu Yuanzhang, 1328–1398 M), pendiri dinasti tersebut, dikenal sebagai penguasa yang sangat menghargai kebijaksanaan spiritual lintas bangsa. Setelah mendengar kabar tentang ajaran Islam dari para utusan Muslim Asia Tengah dan para pelaut Arab yang datang ke pelabuhan Quanzhou dan Guangzhou, Hongwu menunjukkan rasa hormat mendalam kepada Nabi Muhammad ﷺ.
Dalam catatan kuno dari arsip istana dan naskah para ulama Hui (Muslim Tionghoa), disebutkan bahwa sang kaisar menulis sebuah puisi penghormatan untuk Rasulullah ﷺ. Puisi itu menggambarkan beliau sebagai “Cahaya dari Barat yang menerangi Timur”, dan menyebut Nabi sebagai “pemimpin umat yang membawa jalan lurus bagi seluruh bangsa di bawah langit.”
Bait-bait puisi tersebut menyanjung akhlak Nabi sebagai lambang kesempurnaan moral dan keadilan yang menyeimbangkan langit dan bumi.Kaisar Hongwu kemudian memerintahkan penerjemahan ajaran Islam ke dalam bahasa Tionghoa klasik agar dapat dipelajari oleh rakyat dan pejabatnya.
Ia memuji Nabi Muhammad ﷺ sebagai “Guru Besar dari Barat” yang diutus oleh Tian (Allah Yang Maha Esa) untuk mengajarkan keadilan, kasih sayang, dan kesucian hidup. Puisi penghormatan ini menjadi simbol awal dialog spiritual antara peradaban Islam dan Tiongkok, menggambarkan hubungan saling menghargai antara iman dan kebijaksanaan. Hingga kini, salinan dan interpretasi puisinya masih ditemukan di kalangan Muslim Hui di Yunnan dan Nanjing, sering dibacakan dalam acara keagamaan sebagai tanda kehormatan seorang kaisar besar yang mengakui kemuliaan Nabi terakhir ﷺ dengan penuh hormat dan cinta.