seringkali masih menganggap ketaatan itu sesuatu yang sulit bagi kita.
Update: 2020-08-14
Description
Seperti yang kita sadari bersama, umumnya manusia sangat sulit untuk melakukan ibadah kepada Allah. Umumnya manusia sangat malas untuk diajak melakukan ketaatan kepada Sang Pencipta. Mengapa?
Kita semua akan memiliki jawaban yang sama, karena manusia dibekali dengan hawa nafsu. Hanya saja, manusia berbeda-beda. Ada yang hawa nafsunya lebih menguasi dirinya, sehingga dia bergelimang dengan maksiat, namun dia tidak merasa bersalah. Ada yang hati nuraninya lebih mendominasi, sehingga dia menjadi hamba yang taat.
Jika kita perhatikan, sejatinya iman, islam, dan ketaatan kepada Allah adalah sebuah kenikmatan. Terdapat banyak dalil yang menunjukkan bahwa ibadah bisa dirasakan kenikmatannya, diantaranya firman Allah ketika menceritakan salah satu kenikmatan yang Allah berikan
Yang menjadi tanda tanya kita, mengapa banyak orang justru merasa berat atau bahkan merasa tersiksa ketika melakukan ketaatan? Bisa jadi, bahkan termasuk kita, seringkali masih menganggap ketaatan itu sesuatu yang sulit bagi kita. Lalu dimanakah nikmatnya iman itu?
Untuk bisa mengembalikan pada kondisi normal, tentu kita harus berusaha mengobati penyakit itu. Karena jika sakit ini dibiarkan, selamanya kita tidak bisa merasakan nikmatnya nutrisi dan makanan. Hati sakit yang dibiarkan, selamanya akan sulit untuk menikmati lezatnya iman.Semoga Allah melindungi kita dari segala penyakit hati yang berbahaya, dan menjadikan hati kita, hati yang sehat, yang bisa merasakan lezatnya iman, islam, dan amal soleh.
Amiin..
Kita semua akan memiliki jawaban yang sama, karena manusia dibekali dengan hawa nafsu. Hanya saja, manusia berbeda-beda. Ada yang hawa nafsunya lebih menguasi dirinya, sehingga dia bergelimang dengan maksiat, namun dia tidak merasa bersalah. Ada yang hati nuraninya lebih mendominasi, sehingga dia menjadi hamba yang taat.
Jika kita perhatikan, sejatinya iman, islam, dan ketaatan kepada Allah adalah sebuah kenikmatan. Terdapat banyak dalil yang menunjukkan bahwa ibadah bisa dirasakan kenikmatannya, diantaranya firman Allah ketika menceritakan salah satu kenikmatan yang Allah berikan
Yang menjadi tanda tanya kita, mengapa banyak orang justru merasa berat atau bahkan merasa tersiksa ketika melakukan ketaatan? Bisa jadi, bahkan termasuk kita, seringkali masih menganggap ketaatan itu sesuatu yang sulit bagi kita. Lalu dimanakah nikmatnya iman itu?
Untuk bisa mengembalikan pada kondisi normal, tentu kita harus berusaha mengobati penyakit itu. Karena jika sakit ini dibiarkan, selamanya kita tidak bisa merasakan nikmatnya nutrisi dan makanan. Hati sakit yang dibiarkan, selamanya akan sulit untuk menikmati lezatnya iman.Semoga Allah melindungi kita dari segala penyakit hati yang berbahaya, dan menjadikan hati kita, hati yang sehat, yang bisa merasakan lezatnya iman, islam, dan amal soleh.
Amiin..
Comments
In Channel




