DiscoverSajak KiniSebelum Ibu Pergi
Sebelum Ibu Pergi

Sebelum Ibu Pergi

Update: 2025-10-18
Share

Description

Sajak Kini hadir lagi — dengan episode terbaru:
“Sebelum Ibu Pergi.”

Ada cinta yang tak pernah lekang oleh waktu.
Bukan cinta yang megah,
tapi cinta sederhana —
yang hadir lewat suapan nasi, lipatan baju, dan doa yang tak bersuara.

Ia tumbuh hanya berdua bersama ibunya,
di rumah kecil yang tak mewah,
tapi selalu hangat oleh pelukan dan sabar.
Hingga suatu hari, waktu memisahkan mereka.
Dan satu telepon sore itu, mengubah segalanya:
“Ibumu sakit. Parah.”

Ia pulang dengan doa yang terbata,
mengejar waktu yang tak mau menunggu.
Dan di penghujung napasnya,
sang ibu tersenyum — sambil menyerahkan sebuah cincin kecil:

“Nak… kalau nanti kamu melamar perempuan yang kamu cinta,
pakai cincin ini, ya.
Tapi jangan cari yang sama,
karena Ibu cuma satu.”

Kini, cincin itu tersimpan rapi di laci meja,
bersama rindu yang tak pernah selesai.
Karena kehilangan ibu,
bukan sekadar kehilangan seseorang,
tapi kehilangan rumah.

Episode ini untuk kamu
yang pernah merindukan suara ibu,
aroma masakannya,
atau sekadar pelukannya di hari-hari berat.

Lewat sajak ini, Sajak Kini mengajakmu mengingat —
bahwa cinta seorang ibu tak pernah benar-benar pergi.
Ia hanya berganti wujud,
menjadi doa yang selalu menyertai setiap langkahmu. 🕊️

🎧 Dengarkan episode terbaru “Sebelum Ibu Pergi.”
✍️ Penulis: Ahmad Tri Hawaari🎙️ Pengisi Suara: Sofie Aryati

Comments 
00:00
00:00
x

0.5x

0.8x

1.0x

1.25x

1.5x

2.0x

3.0x

Sleep Timer

Off

End of Episode

5 Minutes

10 Minutes

15 Minutes

30 Minutes

45 Minutes

60 Minutes

120 Minutes

Sebelum Ibu Pergi

Sebelum Ibu Pergi

Sajak Kini