Secrets of the Deep: A Hidden Truth at Jakarta Aquarium
Update: 2025-12-12
Description
Fluent Fiction - Indonesian: Secrets of the Deep: A Hidden Truth at Jakarta Aquarium
Find the full episode transcript, vocabulary words, and more:
fluentfiction.com/id/episode/2025-12-12-08-38-19-id
Story Transcript:
Id: Suara air yang mengalir dan lampu berkilauan dari akuarium membuat suasana di Jakarta Aquarium terasa nyaman dan misterius.
En: The sound of flowing water and the shimmering lights from the aquarium create a cozy and mysterious atmosphere at the Jakarta Aquarium.
Id: Anak-anak yang berlarian, ayah dan ibu memandangi ikan karang yang berwarna-warni dengan penuh kekaguman.
En: Children run around, and parents gaze at the colorful coral fish with awe.
Id: Di antara keramaian itu, Dewi melangkah dengan hati-hati, matanya tak lepas dari pameran terbaru akuarium itu.
En: Amidst the crowd, Dewi steps carefully, her eyes glued to the aquarium's latest exhibition.
Id: Sebagai fotografer bawah laut sekaligus pecinta kehidupan laut, Dewi merasa ada sesuatu yang tidak biasa.
En: As an underwater photographer and a lover of marine life, Dewi feels that something is amiss.
Id: Pameran baru itu diberi nama "Pesona Laut Dalam".
En: The new exhibition is named "The Enchantment of the Deep Sea."
Id: Ikan-ikannya luar biasa.
En: The fish are extraordinary.
Id: Namun, Dewi merasakan ada yang tersembunyi di balik keindahan itu.
En: However, Dewi senses that there is something hidden behind their beauty.
Id: Dia memperhatikan keterangan yang minim tentang asal usul ikan-ikan tersebut.
En: She notices the scant information about the origin of these fish.
Id: Dewi memutuskan untuk berbicara dengan Budi, seorang ahli biologi laut yang bekerja di sana dan temannya sejak lama.
En: Dewi decides to speak with Budi, a marine biologist working there and her long-time friend.
Id: Setelah jam berkunjung berakhir dan akuarium mulai sepi, Dewi menghampiri Budi.
En: After visiting hours end and the aquarium starts to empty, Dewi approaches Budi.
Id: Hujan deras di luar menggema di atap kaca.
En: The heavy rain outside echoes on the glass roof.
Id: Dewi menyuarakan kecurigaannya, berharap Budi mau berbagi rahasia.
En: Dewi voices her suspicions, hoping Budi will share the secret.
Id: "Budi, ada yang aneh dengan pameran baru ini.
En: "Budi, there's something strange about this new exhibition.
Id: Ikan-ikan itu tidak biasa.
En: These fish are unusual.
Id: Dari mana sebenarnya mereka berasal?
En: Where exactly do they come from?"
Id: "Budi tampak gelisah.
En: Budi looks uneasy.
Id: "Dewi, ini rahasia besar.
En: "Dewi, this is a big secret.
Id: Aku tidak bisa mengatakannya.
En: I can't say."
Id: " Bahkan dalam cahaya remang, Dewi bisa melihat rasa bersalah di wajahnya.
En: Even in the dim light, Dewi can see the guilt on his face.
Id: Dia tahu Budi tidak senang dengan situasi ini.
En: She knows Budi is not happy with this situation.
Id: Dewi, dengan tekad yang kuat, meraih tangan Budi.
En: Dewi, with strong determination, grabs Budi's hand.
Id: "Kamu tahu aku mencintai alam laut.
En: "You know I love marine life.
Id: Jika ada sesuatu yang salah, kita harus memperbaikinya.
En: If something's wrong, we need to fix it.
Id: Ini tentang kehidupan mereka.
En: This is about their lives."
Id: "Tekanan di dalam diri Budi semakin besar.
En: The pressure within Budi intensifies.
Id: Akhirnya, dengan enggan, dia mengajak Dewi masuk ke ruangan di belakang pameran.
En: Finally, reluctantly, he invites Dewi into a room behind the exhibition.
Id: Dengan hati-hati, Budi membimbing Dewi melewati koridor sempit sebelum tiba di sebuah ruangan gelap.
En: Carefully, Budi guides Dewi through a narrow corridor before arriving at a dark room.
Id: Di sana, dengan sorotan lampu redup, Dewi melihat kumpulan spesies ikan yang langka dan terancam punah.
En: There, under dim lights, Dewi sees a collection of rare and endangered fish species.
Id: Mereka jelas tidak seharusnya ada di sini.
En: They clearly shouldn't be here.
Id: Ketenangan Budi pecah.
En: Budi's calmness breaks.
Id: "Ikan-ikan ini ditangkap secara tidak sah.
En: "These fish were caught illegally.
Id: Manajemen menyuruhku merahasiakannya.
En: Management ordered me to keep it a secret."
Id: " Suaranya pelan, penuh penyesalan.
En: His voice is soft, full of regret.
Id: Dewi tahu bahwa Budi sekarang berada di titik krisis moral.
En: Dewi knows that Budi is now at a moral crisis point.
Id: "Dewi, kita harus melaporkan ini," kata Budi akhirnya, dengan suara bergetar.
En: "Dewi, we have to report this," Budi finally says, his voice trembling.
Id: "Ini salah.
En: "This is wrong."
Id: " Dewi mengangguk setuju.
En: Dewi nods in agreement.
Id: Keduanya menyusun rencana untuk melaporkan penemuan tersebut ke pihak berwenang konservasi laut.
En: Together, they devise a plan to report their findings to the marine conservation authorities.
Id: Mereka tahu risiko reputasi dan pekerjaan mereka, tapi keberanian mereka untuk memilih yang benar lebih besar.
En: They are aware of the risks to their reputation and jobs, but their courage to do what is right is greater.
Id: Beberapa minggu kemudian, pameran "Pesona Laut Dalam" ditutup untuk diselidiki.
En: A few weeks later, the "The Enchantment of the Deep Sea" exhibition is closed for investigation.
Id: Dewi dan Budi, meski menghadapi tantangan dari manajemen, merasakan ketenangan karena telah melakukan hal yang benar.
En: Dewi and Budi, despite facing challenges from management, feel a sense of peace from doing the right thing.
Id: Dewi semakin teguh akan perlindungannya terhadap kehidupan laut, sementara Budi menemukan keberanian yang sebelumnya tidak dia sadari.
En: Dewi becomes more resolute in her protection of marine life, while Budi discovers a courage he hadn't realized he possessed.
Id: Di luar, hujan monsun masih menyirami kota Jakarta, namun di dalam hati mereka, ada cahaya harapan yang baru.
En: Outside, the monsoon rain still drenches the city of Jakarta, but in their hearts, there is a new light of hope.
Vocabulary Words:
Find the full episode transcript, vocabulary words, and more:
fluentfiction.com/id/episode/2025-12-12-08-38-19-id
Story Transcript:
Id: Suara air yang mengalir dan lampu berkilauan dari akuarium membuat suasana di Jakarta Aquarium terasa nyaman dan misterius.
En: The sound of flowing water and the shimmering lights from the aquarium create a cozy and mysterious atmosphere at the Jakarta Aquarium.
Id: Anak-anak yang berlarian, ayah dan ibu memandangi ikan karang yang berwarna-warni dengan penuh kekaguman.
En: Children run around, and parents gaze at the colorful coral fish with awe.
Id: Di antara keramaian itu, Dewi melangkah dengan hati-hati, matanya tak lepas dari pameran terbaru akuarium itu.
En: Amidst the crowd, Dewi steps carefully, her eyes glued to the aquarium's latest exhibition.
Id: Sebagai fotografer bawah laut sekaligus pecinta kehidupan laut, Dewi merasa ada sesuatu yang tidak biasa.
En: As an underwater photographer and a lover of marine life, Dewi feels that something is amiss.
Id: Pameran baru itu diberi nama "Pesona Laut Dalam".
En: The new exhibition is named "The Enchantment of the Deep Sea."
Id: Ikan-ikannya luar biasa.
En: The fish are extraordinary.
Id: Namun, Dewi merasakan ada yang tersembunyi di balik keindahan itu.
En: However, Dewi senses that there is something hidden behind their beauty.
Id: Dia memperhatikan keterangan yang minim tentang asal usul ikan-ikan tersebut.
En: She notices the scant information about the origin of these fish.
Id: Dewi memutuskan untuk berbicara dengan Budi, seorang ahli biologi laut yang bekerja di sana dan temannya sejak lama.
En: Dewi decides to speak with Budi, a marine biologist working there and her long-time friend.
Id: Setelah jam berkunjung berakhir dan akuarium mulai sepi, Dewi menghampiri Budi.
En: After visiting hours end and the aquarium starts to empty, Dewi approaches Budi.
Id: Hujan deras di luar menggema di atap kaca.
En: The heavy rain outside echoes on the glass roof.
Id: Dewi menyuarakan kecurigaannya, berharap Budi mau berbagi rahasia.
En: Dewi voices her suspicions, hoping Budi will share the secret.
Id: "Budi, ada yang aneh dengan pameran baru ini.
En: "Budi, there's something strange about this new exhibition.
Id: Ikan-ikan itu tidak biasa.
En: These fish are unusual.
Id: Dari mana sebenarnya mereka berasal?
En: Where exactly do they come from?"
Id: "Budi tampak gelisah.
En: Budi looks uneasy.
Id: "Dewi, ini rahasia besar.
En: "Dewi, this is a big secret.
Id: Aku tidak bisa mengatakannya.
En: I can't say."
Id: " Bahkan dalam cahaya remang, Dewi bisa melihat rasa bersalah di wajahnya.
En: Even in the dim light, Dewi can see the guilt on his face.
Id: Dia tahu Budi tidak senang dengan situasi ini.
En: She knows Budi is not happy with this situation.
Id: Dewi, dengan tekad yang kuat, meraih tangan Budi.
En: Dewi, with strong determination, grabs Budi's hand.
Id: "Kamu tahu aku mencintai alam laut.
En: "You know I love marine life.
Id: Jika ada sesuatu yang salah, kita harus memperbaikinya.
En: If something's wrong, we need to fix it.
Id: Ini tentang kehidupan mereka.
En: This is about their lives."
Id: "Tekanan di dalam diri Budi semakin besar.
En: The pressure within Budi intensifies.
Id: Akhirnya, dengan enggan, dia mengajak Dewi masuk ke ruangan di belakang pameran.
En: Finally, reluctantly, he invites Dewi into a room behind the exhibition.
Id: Dengan hati-hati, Budi membimbing Dewi melewati koridor sempit sebelum tiba di sebuah ruangan gelap.
En: Carefully, Budi guides Dewi through a narrow corridor before arriving at a dark room.
Id: Di sana, dengan sorotan lampu redup, Dewi melihat kumpulan spesies ikan yang langka dan terancam punah.
En: There, under dim lights, Dewi sees a collection of rare and endangered fish species.
Id: Mereka jelas tidak seharusnya ada di sini.
En: They clearly shouldn't be here.
Id: Ketenangan Budi pecah.
En: Budi's calmness breaks.
Id: "Ikan-ikan ini ditangkap secara tidak sah.
En: "These fish were caught illegally.
Id: Manajemen menyuruhku merahasiakannya.
En: Management ordered me to keep it a secret."
Id: " Suaranya pelan, penuh penyesalan.
En: His voice is soft, full of regret.
Id: Dewi tahu bahwa Budi sekarang berada di titik krisis moral.
En: Dewi knows that Budi is now at a moral crisis point.
Id: "Dewi, kita harus melaporkan ini," kata Budi akhirnya, dengan suara bergetar.
En: "Dewi, we have to report this," Budi finally says, his voice trembling.
Id: "Ini salah.
En: "This is wrong."
Id: " Dewi mengangguk setuju.
En: Dewi nods in agreement.
Id: Keduanya menyusun rencana untuk melaporkan penemuan tersebut ke pihak berwenang konservasi laut.
En: Together, they devise a plan to report their findings to the marine conservation authorities.
Id: Mereka tahu risiko reputasi dan pekerjaan mereka, tapi keberanian mereka untuk memilih yang benar lebih besar.
En: They are aware of the risks to their reputation and jobs, but their courage to do what is right is greater.
Id: Beberapa minggu kemudian, pameran "Pesona Laut Dalam" ditutup untuk diselidiki.
En: A few weeks later, the "The Enchantment of the Deep Sea" exhibition is closed for investigation.
Id: Dewi dan Budi, meski menghadapi tantangan dari manajemen, merasakan ketenangan karena telah melakukan hal yang benar.
En: Dewi and Budi, despite facing challenges from management, feel a sense of peace from doing the right thing.
Id: Dewi semakin teguh akan perlindungannya terhadap kehidupan laut, sementara Budi menemukan keberanian yang sebelumnya tidak dia sadari.
En: Dewi becomes more resolute in her protection of marine life, while Budi discovers a courage he hadn't realized he possessed.
Id: Di luar, hujan monsun masih menyirami kota Jakarta, namun di dalam hati mereka, ada cahaya harapan yang baru.
En: Outside, the monsoon rain still drenches the city of Jakarta, but in their hearts, there is a new light of hope.
Vocabulary Words:
- shimmering: berkilauan
- atmosphere: suasana
- gaze: memandangi
- awe: kekaguman
- amidst: di antara
- amiss: tidak biasa
- exhibition: pameran
- enchanted: pesona
- extraordinary: luar biasa
- scant: minim
- uneasy: gelisah
- uneasy: gelisah
- dim: remang
- determination: tekad
- pressure: tekanan
- narrow: sempit
- endangered: terancam punah
- illegally: secara tidak sah
- reluctantly: dengan enggan
- echoes: menggema
- guilt: penyesalan
- calmness: ketenangan
- moral: moral
- report: melaporkan
- conservation: konservasi
- investigation: diselidiki
- resolute: teguh
- courage: keberanian
- drain: menyirami
- hope: harapan
Comments
In Channel




