Eco Joy: A Simple Christmas in Jakarta with Ayu, Budi, and Sari
Update: 2025-12-20
Description
Fluent Fiction - Indonesian: Eco Joy: A Simple Christmas in Jakarta with Ayu, Budi, and Sari
Find the full episode transcript, vocabulary words, and more:
fluentfiction.com/id/episode/2025-12-20-23-34-02-id
Story Transcript:
Id: Hari itu sangat cerah di Jakarta.
En: The day was very bright in Jakarta.
Id: Ayu, Budi, dan Sari sedang berdiri di depan Urban Jungle, sebuah toko konsep yang menjual produk ramah lingkungan.
En: Ayu, Budi, and Sari were standing in front of Urban Jungle, a concept store that sells eco-friendly products.
Id: Tawa dan hikmat Natal memenuhi udara.
En: Laughter and the spirit of Christmas filled the air.
Id: Ayu merasa semangat namun agak cemas.
En: Ayu felt excited yet somewhat anxious.
Id: Ia ingin menemukan hadiah Natal yang sempurna untuk keluarga dan teman-temannya.
En: She wanted to find the perfect Christmas gift for her family and friends.
Id: Di dalam toko, suasananya ramai.
En: Inside the store, the atmosphere was bustling.
Id: Banyak orang sibuk mencari hadiah.
En: Many people were busy searching for gifts.
Id: Dinding toko dipenuhi tanaman hijau, dan aroma pinus serta kayu manis menyapa setiap pengunjung.
En: The store's walls were covered with greenery, and the scent of pine and cinnamon greeted every visitor.
Id: Produk-produk ramah lingkungan tertata rapi di setiap rak.
En: Eco-friendly products were neatly arranged on every shelf.
Id: Ayu, dengan hati-hati, melihat sekeliling, menyusun strategi belanjanya.
En: Ayu, carefully, looked around, planning her shopping strategy.
Id: "Ayo, kita bagi tugas," kata Ayu sambil tersenyum kepada Budi dan Sari.
En: "Let's divide the tasks," said Ayu with a smile to Budi and Sari.
Id: "Kita akan lebih cepat kalau masing-masing mencari di area berbeda.
En: "We'll be faster if each of us looks in a different area.
Id: Budi, kamu cari di bagian makanan organik.
En: Budi, you check the organic food section.
Id: Sari, kamu di bagian pakaian daur ulang.
En: Sari, you take the recycled clothing section.
Id: Kita bertemu lagi di kasir dalam waktu satu jam.
En: We'll meet again at the cash register in one hour."
Id: "Budi setuju dengan cepat.
En: Budi quickly agreed.
Id: "Setuju!
En: "Agreed!
Id: Lebih cepat selesai, lebih baik.
En: The sooner we finish, the better.
Id: Aku akan cari yang praktis," ujarnya sembari beranjak ke arah kiri.
En: I'll look for something practical," he said, setting off to the left.
Id: Sari mengangguk pelan, masih sedikit ragu dengan pilihannya.
En: Sari nodded slowly, still a bit unsure with her choice.
Id: Sementara itu, Ayu menjelajahi toko, berpikir keras tentang apa yang akan membuat keluarganya tersenyum di hari Natal.
En: Meanwhile, Ayu explored the store, thinking hard about what would make her family smile on Christmas day.
Id: Ia melihat banyak barang unik, tetapi semuanya terasa biasa saja.
En: She saw many unique items, but they all seemed ordinary.
Id: Sampai ia menemukan sebuah kalung yang terbuat dari bahan daur ulang, dikemas dalam kotak cantik.
En: Until she found a necklace made from recycled materials, packaged in a beautiful box.
Id: Hatinya melonjak.
En: Her heart leaped.
Id: Kalung itu mengingatkan Ayu pada kakaknya yang suka dengan perhiasan unik.
En: The necklace reminded Ayu of her sister who loves unique jewelry.
Id: Namun, ia menyadari bahwa uangnya hampir habis.
En: However, she realized that her money was almost gone.
Id: Ia terpaksa memilih, membeli kalung itu atau melanjutkan belanja untuk mencakup semua orang di daftarnya.
En: She was forced to choose, to buy the necklace or to continue shopping to cover everyone on her list.
Id: Setelah berpikir sejenak, Ayu memutuskan membeli kalung itu.
En: After a moment of thought, Ayu decided to buy the necklace.
Id: "Kasih sayang tidak harus mahal," pikirnya.
En: "Love doesn't have to be expensive," she thought.
Id: Ia tersenyum mendapati solusi sederhana dalam benaknya.
En: She smiled, finding a simple solution in her mind.
Id: Ia akan membuat kartu Natal buatan sendiri untuk keluarga lainnya.
En: She would make homemade Christmas cards for her other family members.
Id: Kartu yang penuh dengan tulisan tangan dan cinta.
En: Cards filled with handwritten messages and love.
Id: Saat berkumpul lagi dengan Budi dan Sari, Ayu merasa puas meski belum membeli semua yang diinginkannya.
En: When she regrouped with Budi and Sari, Ayu felt satisfied even though she hadn't bought everything she wanted.
Id: "Aku pikir, hadiah terbaik adalah perhatian kita," katanya dengan bijak kepada teman-temannya yang datang membawa kantong belanjaan.
En: "I think the best gift is our attention," she wisely told her friends who came carrying shopping bags.
Id: Maka, Natal tahun itu, Ayu tidak hanya memberikan hadiah tetapi juga memberikan sebagian dari dirinya sendiri.
En: So, that Christmas, Ayu not only gave gifts but also gave a part of herself.
Id: Dengan kertas lipat dan tinta warna-warni, Ayu menyusun kata-kata yang diharapkannya akan menyentuh hati mereka yang dicintainya.
En: With folding paper and colorful ink, Ayu crafted words that she hoped would touch the hearts of those she loved.
Id: Pelajaran yang ia pelajari di Urban Jungle adalah, kadang-kadang, hadiah paling berharga adalah perhatian dan kreativitas yang tanpa batas.
En: The lesson she learned at Urban Jungle was that sometimes, the most precious gifts are the attention and boundless creativity.
Vocabulary Words:
Find the full episode transcript, vocabulary words, and more:
fluentfiction.com/id/episode/2025-12-20-23-34-02-id
Story Transcript:
Id: Hari itu sangat cerah di Jakarta.
En: The day was very bright in Jakarta.
Id: Ayu, Budi, dan Sari sedang berdiri di depan Urban Jungle, sebuah toko konsep yang menjual produk ramah lingkungan.
En: Ayu, Budi, and Sari were standing in front of Urban Jungle, a concept store that sells eco-friendly products.
Id: Tawa dan hikmat Natal memenuhi udara.
En: Laughter and the spirit of Christmas filled the air.
Id: Ayu merasa semangat namun agak cemas.
En: Ayu felt excited yet somewhat anxious.
Id: Ia ingin menemukan hadiah Natal yang sempurna untuk keluarga dan teman-temannya.
En: She wanted to find the perfect Christmas gift for her family and friends.
Id: Di dalam toko, suasananya ramai.
En: Inside the store, the atmosphere was bustling.
Id: Banyak orang sibuk mencari hadiah.
En: Many people were busy searching for gifts.
Id: Dinding toko dipenuhi tanaman hijau, dan aroma pinus serta kayu manis menyapa setiap pengunjung.
En: The store's walls were covered with greenery, and the scent of pine and cinnamon greeted every visitor.
Id: Produk-produk ramah lingkungan tertata rapi di setiap rak.
En: Eco-friendly products were neatly arranged on every shelf.
Id: Ayu, dengan hati-hati, melihat sekeliling, menyusun strategi belanjanya.
En: Ayu, carefully, looked around, planning her shopping strategy.
Id: "Ayo, kita bagi tugas," kata Ayu sambil tersenyum kepada Budi dan Sari.
En: "Let's divide the tasks," said Ayu with a smile to Budi and Sari.
Id: "Kita akan lebih cepat kalau masing-masing mencari di area berbeda.
En: "We'll be faster if each of us looks in a different area.
Id: Budi, kamu cari di bagian makanan organik.
En: Budi, you check the organic food section.
Id: Sari, kamu di bagian pakaian daur ulang.
En: Sari, you take the recycled clothing section.
Id: Kita bertemu lagi di kasir dalam waktu satu jam.
En: We'll meet again at the cash register in one hour."
Id: "Budi setuju dengan cepat.
En: Budi quickly agreed.
Id: "Setuju!
En: "Agreed!
Id: Lebih cepat selesai, lebih baik.
En: The sooner we finish, the better.
Id: Aku akan cari yang praktis," ujarnya sembari beranjak ke arah kiri.
En: I'll look for something practical," he said, setting off to the left.
Id: Sari mengangguk pelan, masih sedikit ragu dengan pilihannya.
En: Sari nodded slowly, still a bit unsure with her choice.
Id: Sementara itu, Ayu menjelajahi toko, berpikir keras tentang apa yang akan membuat keluarganya tersenyum di hari Natal.
En: Meanwhile, Ayu explored the store, thinking hard about what would make her family smile on Christmas day.
Id: Ia melihat banyak barang unik, tetapi semuanya terasa biasa saja.
En: She saw many unique items, but they all seemed ordinary.
Id: Sampai ia menemukan sebuah kalung yang terbuat dari bahan daur ulang, dikemas dalam kotak cantik.
En: Until she found a necklace made from recycled materials, packaged in a beautiful box.
Id: Hatinya melonjak.
En: Her heart leaped.
Id: Kalung itu mengingatkan Ayu pada kakaknya yang suka dengan perhiasan unik.
En: The necklace reminded Ayu of her sister who loves unique jewelry.
Id: Namun, ia menyadari bahwa uangnya hampir habis.
En: However, she realized that her money was almost gone.
Id: Ia terpaksa memilih, membeli kalung itu atau melanjutkan belanja untuk mencakup semua orang di daftarnya.
En: She was forced to choose, to buy the necklace or to continue shopping to cover everyone on her list.
Id: Setelah berpikir sejenak, Ayu memutuskan membeli kalung itu.
En: After a moment of thought, Ayu decided to buy the necklace.
Id: "Kasih sayang tidak harus mahal," pikirnya.
En: "Love doesn't have to be expensive," she thought.
Id: Ia tersenyum mendapati solusi sederhana dalam benaknya.
En: She smiled, finding a simple solution in her mind.
Id: Ia akan membuat kartu Natal buatan sendiri untuk keluarga lainnya.
En: She would make homemade Christmas cards for her other family members.
Id: Kartu yang penuh dengan tulisan tangan dan cinta.
En: Cards filled with handwritten messages and love.
Id: Saat berkumpul lagi dengan Budi dan Sari, Ayu merasa puas meski belum membeli semua yang diinginkannya.
En: When she regrouped with Budi and Sari, Ayu felt satisfied even though she hadn't bought everything she wanted.
Id: "Aku pikir, hadiah terbaik adalah perhatian kita," katanya dengan bijak kepada teman-temannya yang datang membawa kantong belanjaan.
En: "I think the best gift is our attention," she wisely told her friends who came carrying shopping bags.
Id: Maka, Natal tahun itu, Ayu tidak hanya memberikan hadiah tetapi juga memberikan sebagian dari dirinya sendiri.
En: So, that Christmas, Ayu not only gave gifts but also gave a part of herself.
Id: Dengan kertas lipat dan tinta warna-warni, Ayu menyusun kata-kata yang diharapkannya akan menyentuh hati mereka yang dicintainya.
En: With folding paper and colorful ink, Ayu crafted words that she hoped would touch the hearts of those she loved.
Id: Pelajaran yang ia pelajari di Urban Jungle adalah, kadang-kadang, hadiah paling berharga adalah perhatian dan kreativitas yang tanpa batas.
En: The lesson she learned at Urban Jungle was that sometimes, the most precious gifts are the attention and boundless creativity.
Vocabulary Words:
- concept: konsep
- eco-friendly: ramah lingkungan
- anxious: cemas
- bustling: ramai
- strategy: strategi
- divide: bagi
- tasks: tugas
- organic: organik
- recycled: daur ulang
- practical: praktis
- unique: unik
- necklace: kalung
- reminded: mengingatkan
- moment: sejenak
- solution: solusi
- satisfied: puas
- attention: perhatian
- wisely: dengan bijak
- crafted: menyusun
- boundless: tanpa batas
- creativity: kreativitas
- precious: berharga
- greeted: menyapa
- forced: terpaksa
- arranged: tertata
- cash register: kasir
- packaged: dikemas
- folding paper: kertas lipat
- colorful ink: tinta warna-warni
- atmosphere: suasana
Comments
In Channel




