IDENTITAS KASIH

IDENTITAS KASIH

Update: 2024-11-05
Share

Description

Yohanes 13:31-35





<figure class="wp-block-gallery has-nested-images columns-default is-cropped wp-block-gallery-16 is-layout-flex wp-block-gallery-is-layout-flex">
<figure class="wp-block-image size-large"></figure>
</figure>



<figure class="wp-block-audio"></figure>


“Dengan demikian semua orang akan tahu bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, jikalau kamu saling mengasihi.”


(Yohanes 13:35 )


 


 


 


 


Sebuah restoran cepat saji mengeluarkan menu khusus yang dinamakan “BTS Meal” – sebuah sajian dengan kemasan bertema K-Pop BTS, grup boyband asal Korea Selatan yang digandrungi banyak anak muda. Akibatnya pada hari itu terjadi antrean panjang pembelian menu tersebut. Driver ojek online yang biasanya menerima banyak orderan, pada hari itu harus mengantre untuk membeli menu itu selama berjam-jam. Penggemar BTS yang disebut Army kemudian mengumpulkan donasi ratusan juta rupiah untuk diberikan kepada para driver yang mengalami kerugian. Donasi itu menunjukkan identitas bahwa para Army memiliki kepedulian tinggi.


 


Yesus mengingatkan tentang identitas murid-murid-Nya yaitu hidup saling mengasihi. Perintah baru ini menjadi identitas kita dan memiliki standar yang tinggi, yaitu mengasihi sama seperti yang telah Kristus lakukan. Standar kasih ini bukanlah hanya ala kadarnya, bukan basa basi, tanpa pamrih, tidak bersyarat, dan tulus dari hati. Orang akan tahu siapa murid Kristus dari cara hidup yang mengasihi, peduli untuk berbagi, dan menolong orang lain.


 


Mungkin kita sudah berulang kali mendengar perintah untuk mengasihi ini. Namun berulang kali pula kita perlu terus bertanya, apakah kita sudah mengasihi seperti Kristus? Mengasihi seperti Kristus dimulai dari kesadaran bahwa kita telah dikasihi terlebih dahulu oleh Kristus. Kasih yang telah kita alami itu, kemudian kita lanjutkan kepada sesama kita. Oleh sebab itu, menjadi Kristen berarti mewujudkan citra Kristus yang melekat pada kehidupan kita, para murid-murid-Nya.


 


 


REFLEKSI:


Apa yang kita tampilkan kiranya bukan hanya pencitraan kasih, melainkan sungguh dari hati yang telah mengalami kasih Kristus.


 


 


Rut 3:8-18; Mzm. 18:20-30; Yoh. 13:31-35

Comments 
In Channel
MEMAKAI NAMA YESUS

MEMAKAI NAMA YESUS

2024-11-16--:--

PERTANDINGAN IMAN

PERTANDINGAN IMAN

2024-11-13--:--

SALAH FOKUS

SALAH FOKUS

2024-11-12--:--

KEADILAN DALAM BANTUAN

KEADILAN DALAM BANTUAN

2024-11-11--:--

ECCLESIA DOMESTICA

ECCLESIA DOMESTICA

2024-11-10--:--

AHLI TAURAT DAN JANDA

AHLI TAURAT DAN JANDA

2024-11-09--:--

YESUS DAN POHON ARA

YESUS DAN POHON ARA

2024-11-08--:--

JAMINAN PERJANJIAN

JAMINAN PERJANJIAN

2024-11-07--:--

IDENTITAS KASIH

IDENTITAS KASIH

2024-11-05--:--

NIAT BAIK

NIAT BAIK

2024-11-04--:--

MENUMPUKKAN BARA API

MENUMPUKKAN BARA API

2024-11-03--:--

LEBIH DARI RITUAL

LEBIH DARI RITUAL

2024-11-02--:--

KASIH YANG BERKORBAN

KASIH YANG BERKORBAN

2024-10-30--:--

BELAS KASIHAN TUHAN

BELAS KASIHAN TUHAN

2024-10-29--:--

IKUTI PROSES

IKUTI PROSES

2024-10-25--:--

loading
00:00
00:00
x

0.5x

0.8x

1.0x

1.25x

1.5x

2.0x

3.0x

Sleep Timer

Off

End of Episode

5 Minutes

10 Minutes

15 Minutes

30 Minutes

45 Minutes

60 Minutes

120 Minutes

IDENTITAS KASIH

IDENTITAS KASIH

Admin YKB